Header Ads

TAFSIR ISLAM NUSANTARA

Jika terjadi polemik terkait Islam Nusantara, hanya ada dua kemungkinan, yaitu:
1. Mungkin keterbatasan keilmuan.
2. Mungkin wahabi. Karena wahabi sangat tidak senang dan membenci Thoriqoh (lihat sejarah wahabi terhadap Thoriqoh).

"Islam Nusantara secara sosio kultur adalah Islam ala Wali Songo. Adapun secara sosio struktur Islam Nusantara adalah Islam ala NU (Nahdiyyin)".
Metode, amaliyah yang dipakai Wali Songo adalah metode TANPA KEKERASAN melalui implementasi dakwah yang sifatnya: MERANGKUL TIDAK MEMUKUL, MEMBERI TIDAK MEMBENCI, MEMBINA TIDAK MENGHINA, MENGAJAK TIDAK MENGEJEK.
Semua metode, amaliyah di atas merupakan manifestasi dari konsep IHSAN dan juga menjadi kewajiban THORIQOH. Karena Wali Songo semuanya ber-thoriqoh, tanpa thoriqoh bukan Wali Songo.
"Adapun Wayang, Gamelan, dan lain-lain adalah sebatas sarana dakwah, bukan tujuan. Soal hukum dan dalilnya silahkan lihat buku JAWABUL MASAIL," dawuh Romo Kyai Sholeh Bahruddin di sela-sela pengajian Tafsir Jalalain, April 2015 lalu.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.